
Bagi kebanyakan orang banyak mengira bahwa
kebutuhan utama bagi manusia itu adalah makanan (nasi). Jika kita coba berpikir,
sebenarnya kebutuhan yang utama bagi manusia itu adalah air. Kenapa demikian?
Jika menela'ah sedikit, tanpa makanan kita masih tetap bisa melangsungkan
kehidupan. Walaupun tidak sekuat biasanya, dan tidak mempunyai energi yang
banyak, tapi kita masih tetap bisa hidup.
Ada orang yang tidak makan berhari-hari tapi
mereka masih tetap bisa bertahan hidup. Namun jika tanpa ada air pasti takkan
sanggup untuk bertahan. Begitu pentingnya peran air dalam kehidupan,
sampai-sampai manusia bergantung dengan air. Jika kita ambil perbandingan,
ketika seseorang makan dan terus makan tanpa adanya air untuk diminum pasti dia
akan mati kehausan, namun jika seseorang hanya minum tapi tidak makan dia tetap
masih bisa hidup.
Jika kita memperhatikan manusia diciptakan juga
dari air, dari setetes air yang hina. Lalu air tersebut disempurnakan menjadi
segumpal daging, kemudian segumpal daging tadi diberikan tulang dan dibungkus
dengan kulit.
Tidakkah kita memperhatikan dengan segenang air
akan menumbuhkan tumbuh-tumbuhan. Lalu dari tumbuh-tumbuhan tadi bisa
kita makan. Rasanya tanpa air hidup bagaikan dipadang pasir yang tandus, yang
kering kerontang. Apalagi di Indonesia yang panas yang sangat membutuhkan air.
Dengan air juga bisa memberikan kehidupan
manusia. Hujan yang diturunkan oleh Allah itu adalah nikmat bagi manusia.
Dengan hujan bisa mengairi sawah yang kering. Menyuburkan tumbuh-tumbuhan. Tapi
ingat, ada kalanya air bisa menjadi musibah bagi manusia. Ketika kita tidak
mampu menjaga lingkungan selalu melakukan apa yang menjadi kehendak nafsu yang
ada dalam diri.
Tidak adanya kesadaran terhadap kelestarian
lingkungan hidup menjadi pemicu air sebagai bencana atau musibah bagi manusia.
Jika sampah harus dibuang pada tempat yang telah disediakan, namun kenapa kita
harus membuangnya di sungai yang akan mengakibatkan aliran air tertutup.
Akhirnya terjadi banjir yang akan menimbulkan kerugian bagi kita sendiri.
Manfatkanlah air dengan sebaik-baiknya dan
jadikan air sebagai sumber kehidupan bagi kita semua. Orang-orang yang ada di
Arab sana takjub akan keindahan alam Indonesia ini, termasuk air yang mengalir
dari pegunungan Indonesia ini. Mereka mengira, air yang mengalir dari sumber
mata air pegunugan kita ini adalah buatan orang-orang Indonesia sendiri.
Mereka berkata sekali berapa jam air ini mengalirnya?
Begitu istimewanya kita yang ada di Indonesia
dibandingkan orang-orang yang ada di Arab sana. Mereka yang hanya melihat
padang pasir takjub ketika datang ke Indonesia ini. Maka jagalah kekayaan
alam yang penuh dengan keindahan ini. Untuk iu bawalah air ketika berpergian
karena air sumber kehidupan manusia.
(Ridho Permana)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar